HOW TO TEACH THE CHILREN ? BAGAIMANA MENDIDIK ANAK-ANAK ?

We need to know that children are God entrusted to us to be educated to be a useful person for himself, his family, his community, his nation and His religion.
Since the content of the mother's stomach is always praying hopefully normal at birth and being a good boy while living in the world and go to heaven later when they will come back to God for the next.
As a child introduces the language of polite, do not let their children talk dirty, filthy, and so forth. since the age of infants and children are like blank paper, we who write on it until he knows this and that. the children continued to record what is heard and seen.
Teach her ​​worship from early ages up to age 10 years, if not worship or hear the command to strike the blow that educates not hurt him. If we always care about them (children), then rest assured that our children will be useful later students. but if we are apathetic, indifferent, then we will fail to educate them, believe it.
When growing up, we've noticed her talent from childhood to adulthood. And let them continue their education according to their talents, agarmereka feel happy and able to achieve success. Do not imposed our will to choose schools for them, because usually they will fail, being unable to master the lessons are not given because of his talent. Let us be people who know what they want talent and our children. May we become successful parents to educate

Perlu kita ketahui bahwa anak adalah titipan Allah kepada kita untuk dididik menjadi orang yang berguna untuk dirinya, keluarganya, masyarakatnya, bangsanya dan Agamanya.
Sejak dalam kandungan orang tua selalu berdo'a semoga normal jasmaninya ketika lahir dan menjadi anak yang baik ketika hidup di dunia dan masuk surga nantinya kalau kembali kepa Allah.
Ketika masih kecil perkenalkan bahasa yang santun, jangan biarkan mereka anak-anak kita bicara kotor, jorok dan sebagainya. karena usia bayi dan anak-anak ibarat kertas kosong, kitalah yang menulisinya hingga dia tau ini dan itu. anak-anak itu merekam terus apa yang didengar dan dilihatnya.
Ajarilah dia ibadah dari mulai usia dini hingga usia 10 tahun, kalau tidak mau ibadah atau mendengar perintah pukullah dengan pukulan yang mendidik jangan mencederainya. Apabila kita selalu peduli pada mereka(anak-anak), maka yakinlah anak-anak yang kita didik akan berguna nantinya. tapi kalau kita acuh-acuh saja maka kita akan gagal mendidik mereka, yakinlah itu.
Ketika tumbuh dewasa, kita sudah memperhatikan bakatnya dari kecil hingga dewasa. Dan biarkan mereka melanjutkan sekolahnya sesuai bakatnya masing, agarmereka merasa senang dan bisa mencapai sukses. Jangan dipaksakan keinginan kita untuk memilih sekolah untuk mereka, karena biasanya mereka akan gagal, karena tidak mampu menguasai pelajaran yang diberikan karena bukan bakatnya. Marilah kita menjadi orang yang mengerti bakat dan apa yang diinginkan anak-anak kita. Semoga kita menjadi orang tua yang berhasil mendidik anak-anak.