MEMBENTUK KELUARGA SAKINAH, MAWADDAH, WARAHMAH/ TO MAKE OF FAMILY, SAKINAH, MAWADDAH, WARAHMAH

Keluarga yang diinginkan adalah keluarga bahagia dunia dan akhirat, atau keluarga yang bahagia selamanya.Keluarga muslim selalu ingin mencontoh keluarga RasuluLLAH saw. Rasulullah saw bersabda : Baiti Jannah/ Rumahku adalah surgaku. Kita berharap menjadikan panutan Nabi Muhammad saw. Bagaimana kehidupan keluarga beliau ? Beliau punya istri banyak tapi tidak pernah bertengkar. Tapi kita hanya punya 1 istri tapi kadang ada piring terbang dalam rumah. Coba saja kita perhatikan kehidupan RasuluLLAH saw : Beliau kalau ke Rumah istrinya yang satu, beliau bertanya : adakah makanan, wahai istriku yang cantik ? Istrinya mejawab : cuma cuka yang ada. Lalu beliau menjawab : Laukyang paling enak adalah cuka, beliau makan dengan enaknya terlihat oleh istrinya. Beliau tidak berkata kenapa cuma cuka ?, biliau selalu menerima apa adanya. Nah, beliau pernah juga datang ke rumah istrinya yang lain lagi, dilain suasana, beliau bertanya pada istrinya : Adakah makanan ? jawab istrinya : tidak ada sama sekali. Beliau bersabda : kalau begitu kita berpuasa. Bukannya beliau tidak ada kesempatan kaya. tapi kesempatan kaya selalu ditawarkan oleh orang-orang kafir dan musyrik makkah waktu itu. Orang-orang kafir dan orang-orang musyrik makkah pernah menawarkan 3 kepada RasululLLAH saw. Yang mereka tawarkan kepada nabi saw adalah : a. Kalau kamu berhenti berdakwah Muhammad, kami akan mengangkatmu menjadi Raja di Makkah, b. Kalau kamu tidak mau jadi raja, kami akan kumpulkan seluruh wanitacantik di makkah ini, lalu kamu bisa memilih yang mana saja untuk kamu jadikan istri, c. Kalau kamu tidak mau lagi, maka kami akan kumpulkan semua harta orang-orang makkah, lalu kami serahkan semua kepadamu. Bagaimana Muhammad ? apakah kamu setuju ? RasuluLLAH saw menjawab : sekiranya kamu berikan matahari di tangan kananku dan bulan di tangan kiriku, aku tidak sudi meninggalkan mengajak orang kepada Allah SWT, dan jangan menyembah selain DIA, Dialah pemilik kerajaan dunia dan akhir